Tuesday 13 March 2007
Pemko Sibolga Serahkan Perahu bagi NelayanBantuan perahu yang diberikan kepada nelayan tradisional, merupakan salah satu bukti kepedulian pemerintah kepada masyarakat pesisir Kota Sibolga yang mayoritas menggantungkan hidupnya dari hasil nelayan. Para nelayan yang menerima bantuan diharapkan dapat memanfaatkannya, guna meningkatkan pendapatan dan ekonomi keluarganya ke arah yang lebih baik di masa mendatang.
Hal tersebut dikatakan Walikota Sibolga Drs Sahat P Panggabean MM yang disampaikan Wakil Walikota Sibolga H Afifi Lubis SH MM pada acara penyerahan bantuan 20 unit perahu boat kutuk-kutuk bantuan Pemko Sibolga dan 25 unit boat fiberglass bantuan Departemen Sosial RI, Senin (12/3) di Pelabuhan Sibolga.
Dikatakan Afifi, para nelayan yang telah menerima bantuan jangan lagi bermalas-malasan mencari nafkah untuk menutupi dan memenuhi kebutuhan keluarganya agar menjadi lebih makmur dan sejahtera, karena Pemko Sibolga tidak akan memberikan bantuan yang tidak bermanfaat kepada masyarakat. Bantuan tersebut akan tetap dimonitor di lapangan, sehingga tidak dapat disalahgunakan oleh si penerima ataupun pihak lainnya.
Pemberian bantuan perahu kepada nelayan ini merupakan kegiatan lanjutan dari program pemberdayaan fakir miskin (P2FM) yang dicanangkan oleh Departemen Sosial RI melalui Pemerintah Kota Sibolga dengan menggunakan dana APBN dan APBD Kota Sibolga TA 2006.
Ditambahkannya, keterlambatan pemberian bantuan perahu tersebut diakibatkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah terbatasnya bahan baku yang digunakan untuk membuat perahu baik kayu maupun fiberglass, sehingga dalam proses pembuatannya memakan waktu yang cukup lama, dan bagi yang belum menerima bantuan ini tetapi namanya sudah terdaftar agar tetap bersabar.
Dalam laporan Kakan Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PMK) Kota Sibolga Josua Hutapea SSos mengatakan, bantuan perahu bagi nelayan tersebut merupakan program penanggulangan kemiskinan dan program pemberdayaan fakir miskin (P2FM) melalui kantor PMK Kota Sibolga Departemen Sosial RI.
“Sedangkan perahu nelayan yang terbuat dari fiberglass untuk program P2FM dari dana APBN 2006 sebanyak 115 unit, baru 20 unit yang diserahkan dan sisanya sebanyak 95 unit lagi menyusul kemudian,” katanya.
Tigor Manalu >> Global | Sibolga
Pemko Sibolga Serahkan Perahu bagi NelayanBantuan perahu yang diberikan kepada nelayan tradisional, merupakan salah satu bukti kepedulian pemerintah kepada masyarakat pesisir Kota Sibolga yang mayoritas menggantungkan hidupnya dari hasil nelayan. Para nelayan yang menerima bantuan diharapkan dapat memanfaatkannya, guna meningkatkan pendapatan dan ekonomi keluarganya ke arah yang lebih baik di masa mendatang.
Hal tersebut dikatakan Walikota Sibolga Drs Sahat P Panggabean MM yang disampaikan Wakil Walikota Sibolga H Afifi Lubis SH MM pada acara penyerahan bantuan 20 unit perahu boat kutuk-kutuk bantuan Pemko Sibolga dan 25 unit boat fiberglass bantuan Departemen Sosial RI, Senin (12/3) di Pelabuhan Sibolga.
Dikatakan Afifi, para nelayan yang telah menerima bantuan jangan lagi bermalas-malasan mencari nafkah untuk menutupi dan memenuhi kebutuhan keluarganya agar menjadi lebih makmur dan sejahtera, karena Pemko Sibolga tidak akan memberikan bantuan yang tidak bermanfaat kepada masyarakat. Bantuan tersebut akan tetap dimonitor di lapangan, sehingga tidak dapat disalahgunakan oleh si penerima ataupun pihak lainnya.
Pemberian bantuan perahu kepada nelayan ini merupakan kegiatan lanjutan dari program pemberdayaan fakir miskin (P2FM) yang dicanangkan oleh Departemen Sosial RI melalui Pemerintah Kota Sibolga dengan menggunakan dana APBN dan APBD Kota Sibolga TA 2006.
Ditambahkannya, keterlambatan pemberian bantuan perahu tersebut diakibatkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah terbatasnya bahan baku yang digunakan untuk membuat perahu baik kayu maupun fiberglass, sehingga dalam proses pembuatannya memakan waktu yang cukup lama, dan bagi yang belum menerima bantuan ini tetapi namanya sudah terdaftar agar tetap bersabar.
Dalam laporan Kakan Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PMK) Kota Sibolga Josua Hutapea SSos mengatakan, bantuan perahu bagi nelayan tersebut merupakan program penanggulangan kemiskinan dan program pemberdayaan fakir miskin (P2FM) melalui kantor PMK Kota Sibolga Departemen Sosial RI.
“Sedangkan perahu nelayan yang terbuat dari fiberglass untuk program P2FM dari dana APBN 2006 sebanyak 115 unit, baru 20 unit yang diserahkan dan sisanya sebanyak 95 unit lagi menyusul kemudian,” katanya.
Tigor Manalu >> Global | Sibolga
loading...
No comments:
Post a Comment